Tips Menghadapi Ujian Nasional

Assalamu'alaikum :)

Hari Senin tanggal 16 Mei 2016 adalah hari yang paling bersejarah untuk siswa-siswi sekolah dasar (SD). Pasalnya, untuk 3 hari ke depan mereka akan menghadapi ujian nasional atau yang biasa disebut dengan UN. Setelah UN selesai, mereka juga akan mengikuti ujian sekolah. Tiap sekolah memiliki jadwal US yang berbeda-beda, kalau di tempat saya bekerja US dilaksanakan selama 3 hari yaitu Kamis, Jumat, dan Senin tanggal 19, 20, dan 23 Mei 2016. 

Sebelum menghadapi UN ini banyak hal yang dilakukan supaya saat di hari H semua bisa berjalan lancar dan baik sesuai harapan. Namun, selain menerapkan minggu-minggu tenang, anak-anak kelas 6 memang sudah ditempa dengan beberapa latihan soal dan pendalaman materi. Hal yang ingin kami sampaikan (sebagai seorang guru) adalah mengubah stigma bahwa "UN itu horor, UN itu menyeramkan, dan UN itu menegangkan" diubah menjadi UN itu menyenangkan, rileks, dan seperti ujian-ujian sekolah biasanya.
Tidak ada yang berbeda dari kegiatan sebelumnya, anak-anak masih belajar, bermain bersama, membuat karya tulis, dan mengikuti kegiatan Club. Seperti postingan sebelumnya, saya pernah membahas tentang murid-murid kelas 6 tempat saya mengajar juga disibukkan dengan membuat karya tulis. Salut rasanya, dengan segudang aktivitas yang telah tersusun rapi untuk fokus pada UN, anak-anak masih tetap menjalani kewajiban lainnya sebagai seorang siswa.

Baca juga: Anak SD sudah bisa buat karya tulis? serius?

Adapun agenda anak-anak kelas 6 dalam menghadapi ujian nasional adalah sebagai berikut:

  • Pendalaman Materi
Seperti yang kita ketahui mata pelajaran yang dijadikan UN SD ada 3 yaitu Bahasa Indonesia, IPA, dan Matematika. Nah, mengingat pentingnya ketiga mapel tersebut maka sekolah mengadakan pelajaran tambahan setelah pulang sekolah. Anak-anak digodok dengan latihan soal, semakin banyak berlatih insyaallah semakin menguasai.

  • Malam Renungan
Ada banyak cara yang dilakukan pihak sekolah untuk menyambut UN ini, termasuk sekolah saya mengajar. Jauh hari sebelum UN tiba, kami (siswa dan guru) mengundang orang tua kelas 6 untuk hadir dalam acara malam renungan. Malam dimana anak-anak bisa mencurahkan segala isi hatinya kepada guru sekaligus meminta doa pada orang tua supaya UN lulus 100%. Malam renungan kemarin sangat mengesankan, hampir seluruh guru, anak, dan beberapa orang tua menangis saat anak-anak bersimpuh dan memeluk orang tua mereka.

  • Berdoa Bersama
Saya yakin di sekolah-sekolah lain banyak yang mengadakan ritual ini, ada yang mengadakan sholat bersama, mengaji, ibadah, dan sederet acara persiapan UN. Sama halnya dengan di sini, hari Jumat kemarin seluruh guru dan siswa kelas 6 berkumpul lalu berdoa bersama. Setiap guru juga memberikan tips-tips dan wejangan untuk anak-anak dalam menghadapi UN. Apa sajakah? Stay tune terus ya, saya tulis di bawah :)


Berikut rangkuman tips menghadapi ujian nasional ala guru-guru Charis Global School:

  • Jaga kesehatan 
Sekeras apapun belajar, jika di hari H jatuh sakit maka semuanya akan menjadi lebih berat. Istirahat yang cukup, jaga pola makan, dan jangan tidur larut malam.
  • Minta doa restu orang tua
Restu Tuhan berasal dari restu orang tua juga. Alangkah baiknya selalu meminta doa dari kedua orang tua apapun yang terjadi.
  • Belajar dan dalami materi
Belajar dengan baik, pakai waktu dengan belajar dan latihan soal saat di rumah. Atur jadwal belajar dengan kegiatan yang lainnya supaya tetap bisa berjalan seimbang.
  • Sarapan pagi sebelum ujian
Sarapan bukanlah hal yang sepele. Terkadang karena terlalu tegang sampai lupa isi perut, padahal jika kondisi badan tidak terisi makanan, tidak menutup kemungkinan justru konsentrasi akan hilang, bahkan bisa sampai pingsan.
  • Percaya diri
Tidak hanya kejujuran yang menjadi poin penting di sini, tapi jika dalam menghadapi ujian selalu percaya dengan kemapuan diri sendiri itu artinya anak-anak sudah belajar fokus. Fokus untuk tidak sibuk mencari contekan maupun sibuk lihat kanan dan kiri. Dengan sikap percaya diri ini akan menciptakan tenang dan tetap konsentrasi dalam mengerjakan soal.
  • Hindari dulu media sosial
Ini nih yang sering meracuni anak-anak zaman sekarang, sedikit-dikit buka hape lalu update status bla bla bla. Untuk menghadapi UN ini harapannya anak-anak bisa menghindari dulu yang namanya media sosial supaya tidak memecah konsentrasi belajar.
  • Berdoa dan serahkan pada Tuhan
Anak-anak boleh berencana A, B, C, atau D, tapi tentu Tuhanlah yang akan menentukan. UN tidak selalu sesuai dengan ekspektasi, contohnya si anak A di sekolah terkenal sebagai murid teladan, eh saat UN berlangsung ternyata dia tidak lolos. Doa - doa - dan terus berdoa, pasrahkan hasilnya kepada Tuhan YME.
  • Rileks
Anggap UN seperti ujian seperti biasanya namun tidak mengubah paradigma bahwa UN itu penting. Tetap rileks, enjoy, dan bersikap biasa. Jangan tegang saat menghadapi ujian :)
  • Lakukan yang terbaik
Berdoa sudah, belajar sudah, terakhir kerahkan segala kemampuan terbaik kamu. Tunjukkan yang paling maksimal yang kalian miliki, insyaallah nanti hasil akan mengikuti.

Nah, itulah beberapa tips dari guru-guru tempat saya mengajar. Semoga bermanfaat ya :) Kalau di sekolah kalian bagaimana persiapan menghadapi ujiannya? Boleh lho share di kolom komentar :).

Salam,
@meifariwis

16 komentar

  1. Anak saya tahun depan😊 emaknya dah deg2an dr sekarang. Anaknya sih nyantei2 aja😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga sukss ya mbak dan emaknya gak ada drama hehehe

      Hapus
  2. jadi ingat pas SMA waktu menjelang ujian nasional doa bersama sampai nangis terisak seangkatan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dulu saya ada doa bersama, tapi lupa sih ngapain aja setelahnya

      Hapus
  3. Tips menghadapi UN kali ini versi anak zaman sekarang banget kak Mey. Hindari Sosmed dulu. Ini Setuju banget kak.

    Dari semua tips itu, memang Sosmed sangat menjadi bagian yang perlu digaris bawah. Karena, terkadang siswa galau membaca materi, solusinya mereka buka Sosmed. Cek IG dan semuanya. Karena keasyikan, sampe lupa, kalo mereka bsok UN.

    Saran buat adik2, jangan main Sosmed dulu ya. Fokus belajar aja dulu. Nanti selesai UN, baru deh, main Sosmed lagi. Inget!! Jangan coret2 juga ya.. Masih SD lho... :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya... anak jaman sekarang beda sama dulu, boro2 dulu ada sosmed, internet aja belum kenal hahaha

      Kalau sekarang liat IG malah langsung kebablasan lupa belajar hadew

      Terima kasih sarannya kakak Heru :) bener jangan corat coret

      Hapus
  4. Sebelum ujian itu kayaknya yg paling srek itu Malam renungan. dimana semuanya ingat dosa2 masing. tapi menurutku seharusnya gak menjelang ujian aja. tapi bisa di lakukan tiap saat. mungkin gara2 moment nya pas ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kalau malam renungan anak2 bisa nangis sejadi-jadinya, malah kesan haru campur aduk jadi satu, tapi seru sih

      Hapus
  5. Ini nih contoh guru yang keren, mampu merubah stigma murid-muridnya dari pandangan kalau UN itu negatif dirubah menjadi positif. Guru idaman banget nih Kak mei hehe.

    Tips-tips nya itu sudah hampir mencakup semuanya hal yang memang harus dilakukan ketika mau UN. Apalagi kesehatan itu paling penting harus dijaga. Kemudian restu dari orang tua itu juga wajib. Dan yang paling penting itu hindari sosmed terlebih dahulu, karena itu yang bikin nggak fokus belajar maupun UN nya nanti.

    Sukses buat adek-adek yang besok UN. Semoga dilancarkan dan mendapat nilai yang memuaskan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Memang harus diubah stigma UN itu menyeramkan, karena kasihan nanti anak-anak jadi tegang dan ga bisa konsentrasi

      Yup jagakesehatan itu penting banget

      Hapus
  6. Adik gue juga ikut Un sd , cuma belakangan ini keliatan nya masih susah disuruh belajar, kerjaan nya minin tablet mulu, buka IG lagi, haduh.

    Jaman gue Sd aja nggak punya handphone, ini udah main IG aja. Semenjak quotanya abis baru dia mau belajar karena nyokap gue ngelarang buat beli quota biar bisa fokus UN.

    BalasHapus
  7. Duh, aku nggak punya adik SD. Hehe,tapi tipsnya bagus lho. Selain belajar yang rajin, juga harus meminta doa restu orang tua dan minta pertolongan Tuhan. Karena bisa saja, walaupun sudah belajar rajinm, eh dilalah semua yang dipelajari hilang lantaran gerogi.

    Siapkan alat tulis dan kartu ujian juga. Jangan sampai minjem, iya kalo temen punya dua. Kalo enggak, jadilah sapi ompong di kelas. Hihi

    BalasHapus
  8. jadi inget masa2 sekolah dulu. tipsnya ok banget nih

    BalasHapus
  9. Hoho gue jadi inget pas masa SD dulu. Pas mau menjelang UN, jadi rada cemes dan seneng. Cemas karena dulu UN katanya serem lah, itu lah, apalagi baru pertama kali UN (pas sd). Senengnya akan masuk ke ranah SMP :3

    UN? Belajar, usaha, dan berdo'a ^^

    BalasHapus
  10. Ini nih guru yang patut di contoh (y)
    Banyak siswa merasa horor setiap mendengar kata UN. Pendapat itu harus dibalikan oleh sosok seorang guru yang memang setiap hari bertemu dengan murid-murid
    Kan ada juga tuh guru yang niatnya nyemangatin anak dengan menakut nakuti. "Awas kalo gak bisa jawab, bapak kutuk kamu jomblo sampe kuliah" hehe
    Nice post kak Mei :)

    BalasHapus
  11. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung, silakan berkomentar dengan sopan ya. Jangan lupa follow ig/twitter juga di @meifariwis