Assalamu'alaikum :)

Enam bulan lalu tepat pukul 16.45 suara tangis itu terdengar. Untuk pertama kalinya saya melihat bayi itu. Kecil mungil berlumuran darah. Dia menangis meronta seakan minta untuk dipeluk dengan penuh kehangatan. Setelah selesai dibersihkan dan diadzani, bayi itu kembali saya peluk dan susui. Meski asi belum keluar, saya tetap tak mau melepaskannya dari dekapan. 

Assalamu'alaikum :)

Saat ini dunia fashion di Indonesia memang sedang berkembang, terlebih fashion untuk para wanita, baik itu anak-anak, remaja, dewasa, sampai yang tua pun tak mau ketinggalan. Saya juga begitu, lihat model unik sedikit langsung ingin coba, lihat gaya ala-ala selebgram langsung demam ingin ikutan gaya juga. Semua yang berbau fashion pasti saya sukai. Terlebih sekarang sedang ngetrend gaya OOTD alias outfit of the day. Sayang dong kalau dilewatkan :)

Berbicara tentang ootd, saya punya gaya andalan tersendiri tergantung dari acaranya. Jika pergi ke mall atau sekedar main bersama suami saya lebih suka memakai kaos dan celana pendek. Saat pergi ke hajatan atau pernikahan teman biasanya saya mengenakan dress atau pakaian yang girly. Atau jika pergi ke suatu acara formal saya biasanya memakai blouse yang dipadukan dengan rok maupun celana.

Assalamu'alaikum :)

Sebagai seorang wanita jika mendengar kata belanja pasti saya langsung heboh sendiri. Pasalnya berbelanja merupakan ritual untuk menyegarkan pikiran, menghilangkan stres, dan ampuh mengobati rasa lelah. Tapi hal tersebut harus diimbangi dengan isi dompet yang lumayan tebal lho ya, jangan sampai uang untuk keperluan makan sehari-hari terpakai gara-gara asik belanja. Dulu saya pernah khilaf belanja sampai memakai uang untuk keperluan makan, akhirnya saya dan suami harus irit seirit-iritnya, hohoho.

Berbicara soal belanja, saya memang menyukai belanja secara langsung atau pergi ke mall lalu lihat barang jika cocok langsung bayar ke kasir. Selain bisa melihat kualitas belanjaan, saya juga bisa sekalian cuci mata di mall bareng suami. Namun seiring berjalannya waktu, perkembangan dunia per-belanja-an semakin maju. Sekarang sudah zamannya online shop alias belanja online. Belanja menjadi semakin mudah karena berbagai kenyamanan yang ditawarkan. Kita hanya perlu duduk manis, pencet sana pencet sini, lihat barang di handphone, jika suka tinggal klik lalu transfer, besoknya atau dua hari setelahnya barang sudah sampai di rumah. Enak kan?

Assalamu'alaikum :)

Alhamdulillah sudah sampai di bulan Desember, waktu berjalan begitu cepat hingga tak terasa tahun 2015 segera berakhir. Artinya sudah hampir 6 bulan saya memiliki anak yang menggemaskan, Kenzo namanya. Dulu sebelum menikah saya punya keinginan suatu saat bisa memiliki anak dan mengajak si anak untuk baby spa. Yah biar terlihat lebih kekinian gitu, hahaha norak ya? *biarin*. Syukurlah selang setahun menikah saya telah dikaruniai seorang putra, untungnya lagi kemarin hari Minggu, tanggal 6 Desember 2015 saya telah mewujudkan hasrat terpendam saya untuk mengikuti kelas baby spa untuk si Kenzo, hihihi. 

Awal mulanya kami (saya dan suami) bingung mencari tempat untuk baby spa yang cocok dimana, setelah searching di google akhirnya saya menemukan tempat tersebut. Herannya tempat baby spa itu letaknya dekat sekali dengan rumah saya, kira-kira 5 menit juga sudah sampai lokasi jika mengendarai kendaraan bermotor. Tapi kenapa selama ini saya tidak tahu ya? hahaha. Efek kalau jalan tidak pernah lihat kanan kiri sih.

Assalamu'alaikum :)

Belum lama ini saya melahirkan seorang bayi laki-laki yang sangat lucu. Hampir setiap hari saya bermain dengannya, sampai suatu saat saya tersadar "Loh kok ada banyak sekali rambut rontok di baju anak saya?". Usut punya usut ternyata rambut yang tersebar dimana-mana itu adalah rambut saya sendiri. Mengapa rambut saya rontok? Apakah ini tanda-tanda saya sudah tua? Atau akankah saya mengalami kebotakan? Oh tidak!

Assalamu'alaikum :)

Hampir 4 tahun berada di tanah rantau, tak sekali pun saya melewatkan festival Jepangan. Selain saya suka budaya Jepang, datang ke acara begituan bisa sekalian cuci mata dan kulineran lho. Apalagi orang narsis seperti saya, jangan tanya berapa kali jepret, jika ada spot keren pasti langsung foto, hehehe. Kali ini saya akan berbagi cerita mengenai keseruan FESTIVAL MOMIJI MATSURI 2015 tanggal 7-8 November kemarin. Telat banget ya reviewnya, sekarang kan udah tanggal 16an? *maafkan*

Pada dasarnya wanita ingin menampilkan karakteristik dirinya melalui sebuah penampilan. Saya misalnya, untuk menunjang penampilan saya sering mengenakan berbagai aksesoris tambahan. Terlebih saat akan pergi ke pesta, selain memakai pakaian yang sesuai tema, saya juga mengenakan perhiasan sebagai pemanis.  

Sejak kecil saya sudah terbiasa memakai anting, cincin, dan kalung pemberian dari mama. Kata mama selain untuk keindahan, perhiasan juga bisa dijadikan investasi. Mama mengerti sekali apa yang paling cocok dengan kepribadian saya. Sewaktu kecil mama membelikan satu set perhiasan bermotif stroberi. Menginjak dewasa, mama membelikan motif yang lebih simpel.

Assalamu'alaikum :)

Perasaan baru kemarin menyatakan cinta di bawah rintik hujan eh tau-tau sekarang sudah menyatakan cinta di bawah tangan Pak Penghulu (dulu romantis juga ya hujan-hujanan, untung gak di bawah pohon, bisa nari India tuh)

Perasaan baru kemarin makan bareng di warung makan eh tau-tau sekarang udah makan sepiring berdua (efek gak punya duit atau emang pengin keliatan mesra?)

Perasaan baru kemarin nemenin dia terbaring di rumah sakit eh tau-tau sekarang dia nemenin saya yang terbaring di ruang bersalin.

Assalamu'alaikum :)

Setiap awal bulan di sekolah tempatku bekerja selalu menjalankan ibadah bersama. Eiiits, jangan salah paham ya, maksud ibadah bersama di sini tuh ibadah sesuai agama dan keyakinan masing-masing lho. Sebagai sekolah universal, ada 3 agama yang menaungi kepercayaan anak-anak didik kami. Kristen/ Katholik, Buddha, dan Islam. Mengapa ada agenda ibadah bersama? Supaya anak-anak tidak hanya belajar soal pelajaran melainkan juga dapat menerapkan kehidupan beragama selama di sekolah.

Assalamu'alaikum :)

Oke...mengawali bulan November ini dengan sedikit rasa kesal yang mendalam. Kesel sekesel-keselnya. Rasanya pengin banget tuh nampol orang pakai sandal, hahaha. Hari ini benar-benar melelahkan, setelah full mengajar anak-anak lanjut meeting bersama guru-guru di sekolah. Sudah banyak tugas menanti yang harus segera diselesaikan. Menit demi menit berlalu, hingga ke putaran jam. Tumben sekali meetingnya cepat selesai, biasanya sampai sore hari. Tiba-tiba handphoneku berbunyi tanda ada bbm masuk. Oh rupanya dari kakak kelas semasa SMA. Ada apa gerangan? Tak biasanya dia menghubungiku.

Sudah tahukah kamu bahwa air merupakan kebutuhan utama kita? Saat di rumah misalnya, kita memerlukan air untuk mandi, memasak, mencuci piring dan baju, menyiram tanaman, mengepel lantai, mencuci tangan dan masih banyak kegiatan lain yang memakai air. Bahkan yang paling penting, air merupakan zat utama yang diperlukan untuk aktivitas tubuh, karena 60% tubuh kita ini terdiri dari air. Tanpa air kita tidak bisa hidup, tidak akan ada kelanjutan untuk siklus kehidupan di masa yang akan datang. 

Saya mau tanya nih, kira-kira trend apa yang lagi ngehits di tahun 2015 ini? Kalau menurut saya pribadi, salah satu yang paling fenomenal adalah tentang sulam alis. Itu tuh yang alisnya di cat atau disulam atau dipermak atau ditato atau di apalah-apalah namanya, hahaha :). Tidak hanya artis saja yang demam sulam alis, kalangan masyrakat baik itu ibu-ibu pejabat, ibu-ibu komplek, remaja putri, mahasiswi pun juga heboh dengan trend yang satu ini. Bagaimana dengan saya? Dari dulu saya paling malas yang namanya mewarnai atau merapikan alis, jadi wajar jika alis saya berantakan. Tapi makin ke sini saya semakin lihai membuat garis alis sendiri berkat bantuan pensil alis. 

Beberapa minggu yang lalu, saya sekeluarga meminjam mobil di salah satu rental mobil di daerah Solo. Kami sengaja meminjam mobil untuk memudahkan kami saat akan mengurus sidang perubahan nama di Pengadilan Agama. Saya pergi bersama suami, anak, mama mertua, tante, dan dua adik ipar. Saat ditawari untuk memilih mobil, suami langsung menunjuk Grand New Avanza sebagai pilihan. Alasannya sederhana, mobil dengan banyak fitur ini bisa mengantarkan keluarga kami yang jumlah anggotanya banyak.

Assalamu'alaikum :)

Sudah bukan rahasia lagi jika di era sekarang ini, smartphone telah menjadi kebutuhan utama. Bahkan di setiap kesempatan, smartphone ini tidak boleh ketinggalan. Terlebih saat ingin update status di facebook, berkicau ditwitter, share momen di path, upload foto diinstagram, dan masih banyak lagi. Kurang seru rasanya jika meninggalkan smartphone begitu saja. Bicara soal smartphone pasti tidak jauh dengan yang namanya pulsa. Ibarat pepatah, smartphone tanpa pulsa bagai taman tak berbunga, oh begitulah kata para pujangga, hehehe.

Assalamu'alaikum :)

Alhamdulillah sudah masuk bulan Oktober, bulan yang penuh istimewa karena sebentar lagi akan datang hari anniversary pernikahan saya dan suami, cihuyyyy. Tapi ini bukan soal perayaan yang mewah atau megah, bukan. Kali ini saya akan berbagi cerita mengenai perjuangan (halah) seorang mama muda demi anak terkasihnya. Eheemm. 

Assalamualaikum ;)

Mungkin banyak yang bertanya kenapa akhir ini aku menulis tentang pengadilan agama, baik di facebook, bbm, twitter, instagram, maupun di blog. Cerita awal mulanya ada di bagian ini, cerita kedua ada di sini "ini". Kini saatnya aku akan bercerita bagian ketiganya. Siap-siap ya...

Assalamu'alaikum :)

Belum apa-apa sudah akhir bulan September aja, padahal niatnya di bulan ini 1 hari 1 postingan, tapiiiiiii gagal deh. Ya sudah tak apa-apa, maklumlah sibuk ngurus baby Kenzo, ngurus suami, tapi tak sempat mengurus diri sendiri, halah *akulebay*. Oke di awal postingan untuk bulan September ini aku akan bercerita tentang kelanjutan sidang pengadilan, cerita yang kemarin bisa dilihat di sini, betapa ribetnya birokrasi kita ini, fiyuuuuuuh.

Assalamu'alaikum :)

Pasca melahirkan ternyata membuat keseharianku semakin berwarna. Makin banyak saja kegiatan yang aku jalani sebagai mama muda, selain mengurus si kecil juga mengurus yang lainnya. Tapi untungnya selama cuti melahirkan ini aku masih tinggal bersama ibu dan nenekku, jadi sangat terbantu. Awalnya "kagok" punya bayi, harus bangun tengah malam, gantiin popok, mandiin si kecil, nyuci pakaiannya dan seabrek hal-hal yang berkaitan dengan bayiku. Ternyata menjadi mama muda banyak sensasinya, hehehe. 

Assalamu'alaikum :)

Kalau mengingat-ingat masa lalu kadang geli sendiri. Memang sih ada masa lalu yang menyenangkan adapula yang menyedihkan. Cerita tentang masa lalu, aku punya pengalaman yang menyenangkan atau bisa dibilang menggelikan, Waktu itu aku sedang ulang tahun, malam harinya suamiku memberiku kejutan dengan memberiku sebuah kado. Saat dibuka ternyata isinya....jreng jreng jreeeeng.... Isinya sepasang lingerie, hahaha. Rasanya ingin ketawa, geli, dan malu. Duh suamiku ini ada-ada saja, perasaan sudah tiap hari tampil sexy, kok ya masih dibeliin lingerie segala, aku kan jadi malu. 

Assalamu'alaikum :)

Dulu waktu kecil aku pernah bertanya pada orang tuaku kenapa aku diberi nama Mei Wulandari, kenapa gak Meimeichan biar agak ke-Cina-cinaan gitu, atau kalau gak Meisaroh biar seperti orang Arab. Tapi jawaban dari orang tuaku, katanya namaku dulu adalah pemberian dari pakdeku. Haiaaaaah tega sekali ini bapak dan ibu, masa iya namaku pemberian dari pakde, bukan dari orang tuaku sendiri. Alasannya sih gara-gara dulu setelah melahirkanku, ibuku jatuh sakit jadi tak sempat memberiku nama. Ya ampun, emang sebelum lahir bapak dan ibu tidak mempersiapkan nama buatku apa? Hmmm...yasudahlah. 

Assalamu'alaikum :)

Sebagai mama muda yang lagi seneng-senengnya menggendong dan mengajak anak becanda, kali ini aku akan menulis postingan yang agak "ehem" serius. Sebenarnya gak serius-serius amat sih, cuma karena lagi demen banget dengan dunia per-ibu-an makanya aku sengaja mengulas tema yang aku rasa sudah tidak asing lain. The one and only "MOM". Kenapa ya surga berada di telapak kaki ibu? kenapa gak di telapak kaki ayah? atau telapak kaki nenek atau kakek? Padahal kan mereka sama-sama berjasa dan besar pula perjuangannya? Hmmmm... Yuk kita intip pendapat mama muda ini, hihihi.

Assalamu'alaikum :)

Eheeeem....sebagai warga negara Indonesia yang kekinian, yang tak mau kalah dengan artis-artis papan atas, adalah Mei dan Bimo, yang mengaku sebagai pasangan suami istri yang kompak dan narsis. Dilandasi hobi yang sama, makanan favorit yang sama, genre film yang sama, pokoknya hampir semua hal memiliki tipe yang sama. Mereka mengabadikan momen bersejarah berupa foto hamil usia 9 bulan.

Assalamu'alaikum :)

Masih segar dalam ingatan beberapa waktu yang lalu pasangan suami istri Anang - Ashanty mengekspos proses persalinan Ashanty di televisi. Bahkan yang masih hangat-hangatnya, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina juga mengumbar perjalanan cinta dan rumah tangganya untuk dikonsumsi publik. Bukan, bukan bermaksud untuk bergosip ria atau mengomentari kisah hidup mereka. Sebenarnya aku juga ingin berbagi kisah seperti mereka (cuma bukan di televisi, melainkan lewat blog ini). Bedanya, mereka adalah artis sedangkan aku hanya orang biasa, jadi harapanku semoga kisahku ini menginspirasi setiap orang yang membaca.

Assalamu'alaikum :)

Berhubung banyak yang bertanya mengenai status-statusku dan foto profilku tentang "Pengadilan Agama" di bbm, sedangkan aku tidak bisa membalas satu per satu maka akan aku jelaskan secara rinci tentang apa maksud di balik foto dan statusku tersebut. Tapi sebenarnya aku memang sengaja ingin menuliskan kejadian ini di blogku supaya tak lekang oleh waktu, supaya bisa diingat terus kejadian bersejarah ini, dan terlebih supaya teman-teman pembaca setia blogku bisa mengambil hikmah dari pengalaman yang sedang aku alami ini. 

Jadi begini:

Assalamu'alaikum :)

Beberapa bulan yang lalu, tepatnya tanggal 19 Juni 2015 aku beserta ibu dan adikku berencana ke Solo, ke rumah mertuaku. Kali ini ada yang berbeda, apa itu? Biasanya aku ke Solo naik motor atau naik bus. Tapi untuk episode ini aku dan ibuku akan naik kereta api. Yeeee that awesome!!! Yap karena naik kereta api itu menyenangkan, terlebih untuk ibu dan adikku yang baru akan naik kereta api untuk pertama kalinya, hahaha norak ya? Ah nggak juga, dulu aku naik kereta api juga saat usiaku sudah belasan tahun, saat duduk di bangku kuliah. Ya sudahlah, lupakan saja. Waktu itu aku berangkat dari rumah sekitar pukul 10.30 pagi. Sesampai di stasiun Wonogiri aku segera membeli tiket jurusan Purwosari. Di sana aku menunggu kereta api yang memang ingin aku naiki sejak dulu.

Assalamu'alaikum :)

Saat mengetahui bahwa aku dinyatakan positif hamil adalah momen yang tak akan pernah aku lupakan. Kehamilan adalah suatu anugerah yang berharga yang diberikan kepada setiap pasangan yang telah menikah. Aku pun wajib bersyukur atas apa yang Allah amanahkan kepadaku dan suami. Masih banyak pasangan yang belum bisa mendapatkan keturunan di luar sana. Oleh sebab itu pantaslah jika aku harus menjaga titipan Sang Illahi ini.

Adalah Mei Wulandari, sosok wanita yang kini menjalani proses menjadi seorang ibu. Yap, dia sekarang sedang hamil tua alias sebentar lagi mau melahirkan anak pertamanya. Menurut prediksi dokter sih nanti jenis kelamin anaknya adalah laki-laki. Kita doakan saja supaya dia dan bayinya sehat dan dilancarkan persalinannya kelak, amin.

Assalamu'alaikum :)

Cerita ini mungkin berkaitan dengan postinganku kemarin tentang Sakura Matsuri 2015. Masih berbau-bau Jepang gitu. Yuk sok atuh mangga dibaca postingannya sampai selesai *sok-sok pakai bahasa Sunda*.

Tanggal 2 Mei 2015 kemarin kampus STIA JIA Bekasi mengadakan acara Jepangan. Awal mulanya aku tidak sengaja membaca sebuah tweet di twitter tentang acara tersebut. Dalam kegiatan itu disebutkan banyak sekali perlombaan, seperti Kanji, cerdas cermat, cosplay, dance cover serta karaoke. Kesempatan emas nih bisa ikut daftarin suami lomba karaoke, sayangnya jadwal pendaftarannya sudah ditutup. Huuuuu sedih banget, kenapa tahu infonya pas sudah mepet gini.

Lalu ingat sebuah pepatah "Banyak jalan menuju Roma, yeaaaaah". Aku mencoba menghubungi lagi panitianya. Ternyata Allah masih sayang sama aku,panitianya membolehkan aku daftar lomba, asalkan persyaratannya harus sudah dipenuhi saat itu juga, asiiiik. Buru-buru aku mendaftarkan suamiku dan transfer ke bank untuk biaya pendaftarannya. Alhamdulillah semua berjalan dengan baik.

Assalamu'alaikum :)

Hai..hai.. aku datang, hahaha. Sudah tahu kan kalau aku suka dengan kebudayaan Jepang? Awalnya memang tidak terlalu suka, tapi entahlah mungkin karena terpengaruh suami jadinya sekarang suka banget dengan hal-hal yang berbau Jepang. Hampir seluruh lagu di laptopku isinya lagu Jepang, terutama lagu milik band fenomenal Jepang "L'arc en Ciel". Duh lagunya bagus-bagus banget plus vokalisnya yang super ganteng, moga-moga nanti anakku gantengnya melebihi vokalis L'arc en Ciel. Amin.

Assalamu'alaikum :)

Postingan kali ini akan aku awali dengan ucapan Bissmillah dan Alhamdulillah. Kenapa Bissmillah?Ya supaya tulisan ini membawa berkah, terus yang Alhamdulillah karena tulisan ini akan berkisah tentang bagaimana aku bisa mengikuti kegiatan sosial yang memang sangat menarik untuk aku bagikan dan ceritakan.

Kegiatan ini sebenarnya sudah berlangsung pada beberapa bulan yang lalu, tepatnya 22 Maret 2015. Kegiatan itu bertajuk "Beraksi Bersama Komunitas Berbaginasi di TPA Bantar Gebang". Mungkin sudah ada yang tahu mengenai komunitas Berbaginasi? Kalau dulu aku pernah share mengenai Berbaginasi Cikarang. Silakan dibaca-baca untuk info selengkapnya. Nah kali ini kegiatan diprakarsai oleh komunitas Bernas Bekasi. Namun, seperti judul sebelumnya, kegiatan ini juga didukung oleh beberapa komuitas lainnya seperti Bernas Cikarang, ITJ Bekasi, MJWJ Bekasi, Laskar Sedekah Bekasi dan masih banyak lagi.

Assalamu'alaikum :)

Pernah mendengar istilah Car Free Day? Itu loh, acara jalan-jalan atau lari-lari pagi di suatu titik kumpul dan tempatnya bebas kendaraan? Pasti sudah tahu semua kan? Beberapa waktu yang lalu aku dan suamiku ikut kegiatan car free day di wilayah Summarecon Bekasi, kalau ada yang kurang tahu mengenai apa itu dan dimana itu Summarecon bisa langsung searching di google.

Assalamu'alaikum :)

Postingan kali ini sebenarnya akan menceritakan tentang hari raya Imlek atau bahasa kerennya Gong Xi Fa Cai. Berhubung yang punya blog lagi malas, mungkin ceritanya rada basi gimana gitu. Begini ceritanya, uhuk . . . . .

Alkisah tersebutlah sebuah sekolah ternama di Lippo Cikarang bernama Charis Global School. Waktu itu bertepatan dengan hari Jumat, 27 Februari 2015 usai sekolah mengadakan ujian pre test bagi siswa-siswinya yang duduk di bangku primary, sekolah tersebut langsung mengadakan sebuah acara untuk memperingati dan menghormati warga Tionghoa yaitu perayaan hari Imlek. Seperti tahun-tahun sebelumnya acara Imlek pasti sangat meriah, maklum sebagian besar warga sekolah tempatku bekerja ada orang Cina. 

Tahun ini pun tak kalah meriah seperti tahun sebelumnya. Terbukti dengan tata panggung yang cukup megah untuk ukuran kegiatan dalam sekolah. Panggung yang digunakan tahun ini besar, lebar dan kokoh. Acara yang disuguhkan pun terbilang cukup wow, masing-masing kelas menampilkan sebuah karya seperti deklamasi puisi, menari, bahkan menyanyi. 

Assalamu'alaikum :)

Masih ingat tentang isi sebuah Al-Qur'an yang berbunyi "Di balik kesulitan pasti ada kemudahan?"

Kalau masih, percayalah bahwa hal itu benar adanya. Aku yakin setiap kesulitan yang kita alami akan mengandung hikmah sendiri yang mampu membuat kita tak henti-hentinya bersyukur. Namun apakah kalian percaya dengan istilah "Setelah kemudahan selalu ada kesulitan?". Mau tahu cerita lengkapnya? Yuk lanjuuuuuut ..... :) 

Beberapa hari yang lalu aku dan suamiku pulang kampung untuk mengadakan acara mitoni, cerita lengkapnya klik disini!. Hari berikutnya sengaja kami gunakan untuk membuat SIM (Surat Izin Mengemudi) baru. Maklum selama ini suamiku belum memiliki SIM C,dia hanya punya SIM A saja. Kalau aku sebenarnya sudah punya SIM C cuma masalahnya sudah kadaluarsa alias telah habis masa berlakunya. Karena was-was kena tilang akhirnya pagi itu kami berangkat ke kantor polisi untuk mengurus SIM. Oh iya, ini ceritaku "Pengalaman membuat SIM C Part 1". 

Assalamu'alaikum :)

FYI, sekarang aku sedang hamil. Alhamdulillah Allah memberiku kepercayaan untuk mengandung calon anak yang insyaallah akan segera lahir ke dunia. Selama hamil banyak petuah serta nasihat dari orang tua yang diberikan kepadaku maupun suamiku. Apa saja yang harus dilakukan saat hamil dan apa saja yang mesti dihindari saat hamil. Bahkan ada beberapa larangan yang menurutku tidak masuk akal. Tapi demi menyenangkan hati orang tua di-"iya"-in saja biar cepat kelar urusannya hahaha.

Selain larangan-larangan yang diwejangkan kepadaku, ada pula yang dianjurkan bahkan harus aku lakukan setiap hari. Seperti membaca Al-Quran, mendengarkan lagu-lagu islami, baca surat Maryam dan Yusuf serta masih banyak lagi. Belum lagi anjuran dokter yang menuntutku untuk selalu minum vitamin dan susu hamil. Huaaaaaa perjuangan banget deh pokoknya selama hamil. Percayalah, kalau surga di telapak kaki ibu, perjuangan mengandung saja sudah besar banget, jadi buat kalian jangan berani-berani ya sama yang namanya IBU!!! Ingat!!!

Assalamu'alaikum :)

Halooo.... kali ini aku mau bahas tentang hal-hal yang berbau perawatan, kecantikan, dan skin care. Hehehe. Bukannya mau promo sih, tapi sudah terbukti karena aku juga sudah membuktikan sendiri. 

Adalah Natasha Skin Care, pusat perawatan wajah dan kecantikan kulit dengan memadukan teknologi canggih dan tenaga professional. Sudah satu tahun ini aku menjadi pelanggan tetap di Natasha cabang Lippo Cikarang, Jakarta. Setelah sebelumnya bergelut dengan banyak skin care dan hasilnya nihil, alias jerawatku tetap tumbuh dan bahkan sampai meradang. Sempat putus asa, namun akhirnya pilihanku jatuh pada Natasha. Awalnya ragu karena takut biaya perawatan di Natasha mahal, daaaannnnn.... ternyata benar, di Natasha mahal cyiiiiin :p :p :p

Assalamu'alaikum :)

Ada pepatah mengatakan "Wanita merasa sempurna jika dia sudah punya anak", artinya setiap wanita pasti akan merasakan kesempurnaan sebagai kaum hawa jika dirinya sudah melewati fase-fase seperti hamil, melahirkan, dan berjuang menjadi seorang ibu. Bahkan sebenarnya kodrat setiap wanita adalah menjadi seorang ibu rumah tangga. Jadi berbanggalah jika ada diantara kita (wanita) yang pekerjaannya adalah mengurus rumah tangga.

Assalamu'alaikum :)

"Honey, hari ini enaknya sarapan apa"?

"Beli bubur ayam aja honey deket rumah, di sana bubur ayamnya enak lho"

"Siang-siang gini yang seger-seger enak kali ya?"

"Eh kemarin di warung sana ada es buah honey, tempatnya rame, kayaknya enak, kita cobain yuk!"

"Malam ini kok aku pengin makan steak ya honey?"

"Ke mall aja yuk, kita makan steak di sana!"

Assalamu'alaikum :)

"Setiap makhluk yang bernyawa pasti akan merasakan mati (QS. Ali Imran: 185)"

Setiap mendengar kata kematian yang terbesit adalah sudah siapkah diriku? Sudah menyiapkan bekal apa saja yang akan aku bawa mati nanti? :(

Tidak bisa dipungkiri jika kematian itu mutlak dan pasti akan datang pada waktunya. Cuma yang tidak akan kita ketahui adalah kapan waktu itu datang?. Karena kematian adalah rahasia Illahi dan kita wajib mempercayainya. Tak akan ada yang kekal di dunia ini, semua akan kembali kepadaNya. Kematian sesungguhnya adalah sebagai pengingat (terutama untuk diri sendiri).

Assalamualaikum :)

Selamat tahun baru 2015 semuanyaaaaaaaaaaa :) :) :)

Totolet tetooot teeeetttt preeeettt preeeet preeeeeeeeet *tiup terompet*

Sudah tanggal segini tapi baru sempat ngucapin "happy new year?"

Oh my god Meiiiiiiiiii............. :( :( :(

Tak apa-apalah, yang penting masih ngucapin daripada tidak sama sekali. Hehehe 

Tak terasa tahun 2014 telah berlalu. Banyak suka dan duka yang sudah aku lewati di tahun itu. Mungkin banyak yang bertanya kemana saja diriku selama tahun 2014 sampai-sampai tak ada tulisan atau cerita yang berhasil dipublish ke dalam blog. Tapi benar adanya jika tahun lalu adalah tahun termalas yang pernah aku jalani. hahaha

Tahun lalu aku disibukkan dengan berbagai hal dan urusan. Selain menyandang status sebagai seorang istri, kegiatan di luar juga padat merayap. Apalagi aku diamanahi dari pihak sekolah untuk menjadi wali kelas. Alhasil pikiran pun bercabang kemana-mana. Hasrat menulis lama-kelamaan pun hilang seiiring padatnya jadwal kegiatan.